Boyolali - Perangkat Mengajar - Teladan Teks Pidato Perihal Kebersihan Lingkungan
Kebersihan yakni keadaan bebas dari kotoran, termasuk di antaranya, debu, sampah, dan bau. ... Manusia perlu menjaga kebersihan lingkungan dan kebersihan diri biar sihat, tidak berbau, tidak malu, tidak membuatkan kotoran, atau menularkan kuman penyakit bagi diri sendiri mahupun orang lain.
MANFAAT MENJAGA KEBERSIHAN LINGKUNGAN
Manfaat menjaga kebersihan lingkungan antara lain:
1. Terhindar dari penyakit yang disebabkan lingkungan yang tidak sehat.
2. Lingkungan menjadi lebih sejuk.
3. Bebas dari polusi udara.
4. Air menjadi lebih higienis dan kondusif untuk di minum.
5. Lebih damai dalam menjalankan aktifitas sehari hari.
Berikut beberapa Contoh Teks Pidato wacana Kebersihan Lingkungan Terbaik :
( Contoh 1 )
pidato Kepedulian Terhadap Kebersihan Lingkungan, contoh pidato lingkungan hijau
Assalamu’alaikum Wr.Wb.
Yang terhormat bpk/ibu Kepala Sekolah dan Guru-guru sekalian, Serta teman-teman yang saya banggakan.
Puji dan syukur marilah kita panjatkan kehadirat Allah SWT lantaran berkat rahmat dan karunia-Nya lah kita sanggup berkumpul di tempat ini dengan keadaan sehat wal afiat.
Teman-teman yang saya banggakan,
Kita sebagai warga masyarakat harus menjaga kebersihan lingkungan, biar tercipta lingkungan yang higienis dan nyaman bagi kita semua. Tetapi, sebelum kita melakukannya, kita harus mengetahui terlebih dahulu apa arti dari kebersihan lingkungan.
Kebersihan lingkungan yakni suatu keadaan dimana lingkungan tersebut layak untuk ditinggali manusia, dimana keadaan kesehatan insan secara fisik sanggup terjaga.. Maka kita harus menjaga kebersihan lingkungan biar tercipta kehidupan yang layak dan sejahtera.
Teman-teman yang berbahagia,
Lingkungan yang higienis memperlihatkan efek yang kasatmata bagi kita semua. Yaitu, memperlihatkan kenyamanan, dan menghindarkan dari aneka macam penyakit. Sebagai teladan apabila warga masyarakat membuang sampah pada tempatnya maka lingkungan akan tampak bersih, terhindar dari ancaman banjir serta tidak memberi kesempatan bagi basil yang mengakibatkan penyakit untuk berkembang biak. Sebaliknya, apabila lingkungan kita kotor akan mengakibatkan efek yang negatif.
Diantaranya, mengakibatkan penyakit, mengakibatkan banjir, dan mengakibatkan ketidaknyamanan bagi masyarakat. Contohnya, banjir di Jakarta yang terjadi jawaban dari masyarakat yang membuang sampah sembarangan di tempat anutan sungai, sehingga mengakibatkan tersumbatnya anutan sungai.
Teman-teman yang berbahagia,
Banyak perjuangan yang sanggup dilakukan oleh berakal balig cukup akal karang taruna. Diantaranya, mengadakan bersama-sama untuk membersihkan lingkungan, para tokoh masyarakat juga harus memperlihatkan penyuluhan bagi masyarakat biar memahami pentingnya menjaga kebersihan lingkungan.
Teman-teman yang berbahagia,
kebersihan yakni sebagian dari iktikad maka apabila seseorang tidak peduli terhadap kebersihan maka ia sesungguhnya bukan merupakan orang yang beriman penuh. Oleh lantaran itu, saya menghimbau kepada teman-teman untuk menjaga kebersihan lingkungan di sekitar rumah kita.
Sekian pidato dari saya, mohon maaf bila ada kesalahan. Semoga pidato saya ini membawa manfaat bagi kita semua.
Wassalamu’alaikum Wr.Wb.
----------------------------------------------------
( Contoh 2 )
Contoh Pidato Pentingnya Menjaga Kebersihan Lingkungan Kita, pidato wacana merawat lingkungan
Assalamualaikum. Wr. Wb.
Puji syukur kehadirat Allah SWT yang telah memperlihatkan nikmat dan hidayah-Nya, sehingga kita sanggup berkumpul pagi ini dengan keadaan sehat wal’afiat. Perkenankan pada kesempatan ini, saya akan memberikan wacana “Pentingnya Menjaga Kebersihan”.
Lingkungan merupakan tempat hidup bagi semua makhluk hidup. Oleh lantaran itu,mau tidak mau kita harus menjaga kelestarian lingkungan kita biar kita sanggup hidup dengan nyaman. Salah satu cara menjaga kelestarian lingkungan yakni menjaga kebersihannya. Menjaga kebersihan lingkungan sanggup dimulai dari hal-hal yang kecil, contohnya membuang sampah pada tempatnya. Tetapi terkadang kita sulit untuk melakukannya.
Saat ini kesadaran untuk menjaga kebersihan di lingkungan sangatlah kurang. Masih banyak sampah yang berserakan, entah sampah plastik bekas makanan, minuman, maupun sampah kertas. Padahal tempat sampah yang disediakan di setiap rumah. Seharusnya kita sanggup membuang sampah pada tempatnya. Dan jangan hingga kita membuang sampah di sungai lantaran hal tersebut mengganggu keindahan sungai, ekosistem sungai, dan hal yang membahayakan yakni mengakibatkan banjir. Tidak adanya kesadaran dari kita untuk membuang sampah pada tempatnya sebagai wujud menjaga kebersihan lingkungan kita.
Selain membuang sampah pada tempatnya, kita juga harus melaksanakan kebersihan lingkungan setiap hari dan biasakan memilah sampah sesuai dengan kelompoknya sebelum dimasukkan ke tempat sampah.
Sampah terdiri dari sampah organik yaitu sampah yang gampang terurai dan membusuk. Contoh: sisa makanan, sayur, buah-buahan, sampah kebun dan sampah dapur. Sampah anorganik yaitu sampah yang tidak sanggup membusuk dan terurai secara alamiah. Contoh: kertas, kardus, plastik, karet, kaca, kaleng dan lain-lain.
Sampah B3 (Bahan Berbahaya & Beracun) yaitu sampah beracun dan reaktif yang sangat membahayakan kesehatan dan kehidupan organisme. Contoh: baterai, cat, pestisida, sampah rumah sakit, dan lain-lain.
Tempat sampah yang biasa disediakan hanya 2 jenis, yaitu sampah organik dan sampah anorganik. Tetapi, pemisahan sampah organik dan sampah anorganik tersebut waktu dibuang risikonya disatukan kembali. Hal ini harus ada kerjasama antara pemerintah dengan lingkungan masyarakat untuk pembuangan sampah organik dan sampah anorganik sehingga mengurangi pencemaran lingkungan.
Kebersihan yakni sebagian dari iman. Dengan ini saya berharap teman-teman peduli dan sadar dengan pentingnya menjaga kebersihan di lingkungan kita.
Sekian yang sanggup saya sampaikan, mudah-mudahan bermanfaat. Apabila ada tutur kata dan tingkah laris yang kurang berkenan, saya mohon maaf. Wabillahi taufik walhidayah.
Wassalamualaikum. Wr.Wb.
-----------------------------------------------
( Contoh 3 )
Pidato Singkat Tentang Kebersihan Lingkungan
Assalamualaikum. Wr. Wb.
selamat pagi untuk kita semua.
Pertama2 marilah kita mengucapkan hamdallah berkat nikmat – nikmat yang telah Allah berikan berupa kesehatan baik jasmani maupun rohani serta keselamatan dan juga keselamatan, yang pada risikonya kita sanggup berkumpul ditempat yang sederhana ini.
Selanjutnya yang tidak pernah tergantikan jasanya, yang telah membawa kita dari zaman jahiliyah kezaman yang terangini, yaitu nabi kita Muhammad SAW dengan cara senantiasa selalu bershalawat kepadanya, lantaran dengan banyaknya bershalawat, insya Allah ia akan memperlihatkan syafa’atnya di yaumul tamat kelak.
Yang terhormat bapak – ibu saudara/i hadirin sekalian, dan yang saya sayangi dan saya banggakan para genari muda yang akan menjadi pejuang masa depan bagi nusa bangsa dan agama.
Saudara – saudara sekalian, ibarat yang sama – sama kita ketahui, sebenarnya lingkungan yakni tempat hidup kita dan seluruh makhluk hidup. Nah Oleh lantaran itu masrialah kita selalu menjaga kelestarian atas lingkungan kita. Dengan bigitu kita akan sanggup hidup dengan nyaman, dan juga terhindar dari beberapa penyakit.
Disini saya bukan berniat untuk menggurui atau bagaimana, akan tetapi saya hanya ingin mengingatkan sesama. Dan saya ada mempunyai beberapa cara yang sanggup dipakai untuk menjaga kebersihan lingkungan, ibarat contohnya memulai dengan hal – hal kecil ibarat membuang sampah pada tempatnya. Sebenarnya ini yakni suatu cara yang sederhana, akan tetapi masih sangat banyak dari kta yang membuang sampah tidak pada tempatnya, naik itu sengaja maupun tidak.
Ehh sebelum saya bicara panjang lebar wacana kebersihan alangkah baiknya kita mengetahui apa sih sebenarnya arti ataupun defenisi dari kebersihan lingkungan. Kebersihan lingkungan yakni suatu situasi ataupun keadaan dimana lingkungan kita tinggali itu layak utntuk manusia, dimana keadaan kesehatan insan tersebut secara fisik sanggup terjaga. Sekarang ini kesadaran masyarakat untuk menjada kebersihan masih agak kurang, hal ini sanggup kita lihat di lingkungan sekitar kita, dimana ada banyak sampah yang acak-acakan dimana. Terutama ditempat – tempat umum. Hal ini menjadi yang palng besar menerima sorotan, lantaran pada dararny jikalau berbicara soal kebersihan lingkungan masing – masing, maka sanggup dikatakan sudah cukup memuaskan.
Seperti yang saya paparkan sebelumnya, bahwa kesadaran menjaga kebersihan di tempat – tempat umum masih kurang. Untuk itu mulai dari kini marilah kita tanamkan kembali kesadaran diri untuk menjaga kebersihan dimana pun posisi kita, baik itu rumah sendiri dan juga tempat – tempat umum.
Saya rasa hanya itulah yang sanggup saya sampaikan pada pidato kali ini, terma kasis berkenan untuk mendengarkan penyampaian singkat saya dan saya mohon maaf atas segala kekurangan dan juga mohon maaf atas kesalahan dalam penyampaian yang mungkin kurang nyaman untuk didengar telinga.
Wabillah hitaufiq wa hidayah Wassalam wr wb
---------------------------------------------------------------
( Contoh 4 )
Teks pidato dengan tema kebersihan Terbaru
Assalamu’alaikum Wr.Wb.
Pertama-tama marilah kita panjatkan kehadirat Allah SWT lantaran berkah dan karunianya kitasemua sanggup berkumpul di pagi yang cerah ini dalam keadaan sehat wal’afiat. Shalawat serta salam semoga tercurahkan kepada Nabi Muhammad SAW kepada keluarganya, sahabatnya, dan semoga kepada kita sebagai pengikutnya.
Bapak-ibu guru yang saya hormati dan teman-teman yang saya cintai dan saya banggakan. Pada hari ini saya akan memberikan pidato wacana “Menjaga Lingkungan Di Sekolah”.
Teman-teman, ketahui bahwa lingkungan merupakan tempat hidup bagi semua makhluk hidup.Oleh lantaran itu kita harus menjaga kelestarian lingkungan kita biar kita sanggup hidup dengan nyaman.
Salah satu cara menjaga kelestarian lingkungan yakni menjaga kebersihannya. Menjaga kebersihan lingkungan sanggup dimulai dari hal-hal yang kecil, tetapi terkadang sangat sulit dilakukan oleh kita.Contohnya yakni membuang sampah pada tempatnya.
Saat ini kesadaran untuk menjaga kebersihan di kalangan kita sebagai seorang murid sangatlah kurang. Dilihat dari lingkungan sekolah kita yang masih terdapat sampah yang berserakan, entah sampah plastik makanan-minuman, atau kertas.
Padahal tempat sampah yang disediakan sekolah sudah memadai. Di setiap sudut sekolah terdapat tempat sampah, di dalam kelas pun terdapat tempat sampah. Namun tidak adanya kesadaran dari kita untuk membuang sampah pada tempatnya sebagai wujud menjaga kebersiahan lingkungan sekolah kita.
Selain membuang sampah pada tempatnya, kita juga sanggup menjalankan piket kelas sebagai agresi menjaga kebersihan lingkungan di lingkup sekolahan. Dan biasakan memilah sampah sesuai dengan kelompoknya sebelum dimasukkan ke tempat sampah.
Jenis sampah dibedakan menjadi 3, yaitu:
Sampah Basah yaitu sampah yang gampang terurai dan membusuk,
contoh; sisa makanan, sayur dan buah-buahan, sampah kebun dan sampah dapur.
Sampah Kering yaitu sampah yang tidak sanggup membusuk dan terurai secara alamiah,
contoh: kertas, kardus, plastik, tekstil, karet, kaca, kaleng, dll
Sampah B3 (Bahan Berbahaya & Beracun) yaitu sampah beracun dan reaktif yang sangat membahayakan kesehatan dan kehidupan organisme antara lain, baterai, cat, pestisida, sampah rumah sakit, dll.
Tetapi tempat sampah yang biasa disediakan hanya 2 jenis, yaitu sampah berair dan sampah kering.Tetapi pada risikonya pemisahan sampah berair dan sampah kering tersebut risikonya waktu dibuang itu disatukan kembali jadi sia-sia kita memila sampah berair dan sampah kering kalau pada risikonya juga disatukan kembali. Hal ini harus ada kerjasama antara pemerintah dan sekolah untuk pembuangan sampahbasah dan sampah kering untuk mengurangi pencemaran lingkungan.
Sebagai penutup, saya hanya ingin memberikan pesan dari pidato saya dengan memberikan sebuah pepatah. Kebersihan yakni sebagian dari iman. Dengan ini saya berharap teman-teman peduli dan sadar dengan pentingnya menjaga kebersiahan.
Demikianlah pidato yang sanggup saya sampaikan mohon maaf apabila ada kesalahan dalam bertutur kata. Atas perhatiannya sayaucapkan terimakasih dan saya akhiri.
WalbilaihiTaufikWalhidayahWassalamu’alaikum W.W.